GELUMBANG,POJOKSUMSEL – SMK Negeri 1 Gelumbang berhasil menciptakan alat pertanian hasil modifikasi Handsprayer bekas sehingga mempunyai 3 fungsi yakni untuk penyemprotan pupuk butiran, penyemprotan tanaman rendah, hingga di gunakan untuk mencuci kendaraan mobil dan motor. Alat itu di sebut Handsprayer otomatis multi fungsi, dan berhasil menarik perhatian pengunjung Stan Kabupaten Muara Enim pada acara Sriwijaya Expo 2021 di Dining Hall Jakabaring Palembang pada 2-5 Juli.
Kepala Badan Penelitian Daerah (Banglitbanda) Kabupaten Muara Enim, M Tarmisi Ismail, melalui Kabid Inovasi Teknologi dan Teknologi, Loehalni Agoestirini SP MSI MM mengatakan, bahwa pemkab Muara Enim mengapresiasi inovasi pertanian yang di kembangkan SMK Negeri 1 Gelumbang sehingga memiliki manfaat untuk petani, serta bisa di gunakan untuk keperluan sehari-hari masyarakat. Untuk memberikan apresiasi, Pemkab Muara Enim mengajak SMK Gelumbang untuk berpatisipasi pada pameran Sriwijaya Expo 2021 di Palembang.
“Dengan mengikuti pameran ini, bisa mempromosikan produk-produk unggulan dari Kabupaten Muara Enim. Termasuk hasil inovasi dari SMK Negeri 1 Gelumbang berupa mesin Handsprayer multi fungsi, bahkan bapak bupati Muara Enim menyarankan untuk di daftarkan hak paten, sehingga bisa di pasarkan,”terang Rini, Selasa (6/7/2021).
Ditambahkan, bahwa alat handspreyer buatan anak-anak SMK Negeri 1 Gelumbang ini pernah menjadi juara Gelar Teknologi Tepat Guna (TTG) tingkat Kabupaten Muara Enim tahun 2019. Sehingga pada tahun ini akan mewakili Kabupaten Muara Enim melaju ke lomba TTG tingkat Provinsi Sumatera Selatan yang akan di gelar di Kabupaten Ogan Ilir (OI).
Sementara itu, Kepala SMK Negeri 1 Gelumbang, Burhanudin menjelaskan mengenai alat pertanian yang baru saja di kembangkan tersebut. Menurut Burhanudin, perkembangan teknologi pertanian sekarang ini sangat pesat, banyak di dapati alat-alat pertanian modern, yang bekerja lebih cepat, dan otomatis. Seperti alat penyemprot, pemupukan, penanaman, serta pemanenan yang tidak lagi menggunakan tenaga manusia.
“Oleh karena itu kami selaku yang bergerak di dunia pertanian memanfaatkan dan memodifikasi alat-alat praktek yang sudah jadul (ketinggalan jaman,red) agar dapat berdaya guna seperti yang ada di pasaran sekarang ini. Dengan biaya yang sangat murah, alat yang kami ciptakan itu merupakan modifikasi dari seluruh alat yang sudah using dan tidak terpakai lagi. Dari Handsprayer manual menjadi handsprayer otomatis, menggunakan mesin mesin pompa DC,”ungkap Burhanudin.
Dijelaskan, bahwa tujuan dari modifikasi tersebut dapat membantu para petani menghemat biaya produksi, serta menghemat waktu pemeliharaan hasil pertanian. Kemudian lagi, membantu kerja petani bekerja lebih cepat sehingga tidak cepat lelah saat bekerja. Lanjut Burhan, alat tersebut berbahan sprayer bekas, pipa paralon, pompa jet mini, baterai, kabel saklar, stan sprayer, klem, kawat, filter pompa air, dan lem. Kemudian, alat itu bekerja di mulai dari masukkan larutan pupuk ke dalam tabung tangki, tutup tangki, lalu tekan handrem maka secara otomatis akan keluar.
“Sehingga alat ini sangat praktis dan sangat membantu para petani di Sekitar Kecamatan Gelumbang. Jika ada pesanan, kami siap melayani untuk di pasarkan. Kami juga mengucapkan terima kasih atas dukungan pemerintah kabupaten Muara Enim yang sudah mengikutsertakan inovasi kami di pameran Sriwijaya Expo 2021 kemarin,”tutup Burhan.((res)