Jakarta, Pojoksumsel.com – Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Maman Abdurrahman, meresmikan Festival Jalin Lokal 2024 yang berlangsung di The Kasablanka Hall, Jakarta Selatan, Kamis (5/12/2024).
Dalam pidatonya, Maman menekankan pentingnya adaptasi teknologi bagi pengusaha UMKM demi memperluas pasar, meningkatkan bisnis, dan menembus ekspor.
“Di tengah perubahan zaman, pengusaha harus mampu beradaptasi dengan teknologi. Sebagus apa pun produk yang dimiliki, tanpa kemampuan menyesuaikan diri, kita akan tertinggal,” ujarnya di hadapan sekitar 1.000 peserta.
Ia juga mengusulkan penggantian istilah “pelaku UMKM” menjadi “pengusaha UMKM” untuk menghapus konotasi negatif yang melekat pada kata “pelaku”.
Usai memberikan sambutan, Maman mengunjungi booth Shopee yang memamerkan program pendampingan UMKM, termasuk Kampus UMKM Shopee yang menawarkan pelatihan gratis bagi para pengusaha.
Kampus ini dirancang untuk membekali pelaku usaha, baik pemula maupun yang ingin mengembangkan bisnisnya lebih luas.
“Kolaborasi dengan e-commerce seperti Shopee sangat penting dalam membangun ekosistem UMKM yang kolaboratif. Pemerintah terus mendorong digitalisasi UMKM agar mampu bersaing di pasar lokal maupun global,” tambah Maman.
Pelaksana Tugas Deputi Bidang Usaha Kecil, Temmy Satya Permana, menyebut Festival Jalin Lokal 2024 sebagai bukti komitmen Kementerian UMKM dalam mendorong pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan.
“Kolaborasi ini membuka peluang besar untuk pengembangan ekonomi lokal,” katanya.
Sementara itu, Head of Public Affairs Shopee Indonesia, Radynal Nataprawira, menyatakan bahwa partisipasi Shopee dalam festival ini menunjukkan komitmen perusahaan untuk memberdayakan UMKM Indonesia.
“Kami yakin sinergi antara pemerintah dan swasta dapat menciptakan iklim usaha yang kondusif dan memperluas akses pasar bagi UMKM,” ungkapnya.
Booth Shopee juga menampilkan portofolio UMKM yang sukses menembus pasar global melalui Program Ekspor Shopee, sekaligus memperlihatkan bagaimana kolaborasi dengan platform digital dapat mengakselerasi pertumbuhan bisnis pengusaha lokal.