Muara Enim, Pojoksumsel.com – Sejak pemerintah mengumumkan kasus pertama Covid-19 pada bulan Maret 2020, PT Bukit Asam Tbk bersama pemerintah setempat berupaya melakukan langkah-langkah seoptimal mungkin agar virus ini tidak semakin menyebar dan mengakibatkan korban jiwa.
Beragam kegiatan dan aksi dipilih untuk mencegah dan menanggulangi penyebaran wabah Covid-19, terlebih sampai dengan saat ini status Kecamatan Lawang Kidul masih Zona Merah, mulai dari rutin membagikan masker di pasar dan jalan-jalan protokol, mengadakan sosialisasi, pembatasan kegiatan dan acara, pemasangan tempat dan sabun cuci tangan di area-area tertentu, penyiapan rumah untuk isolasi, serta tindakan preventif lainnya.
Bertempat di Gedung Olahraga, Rabu 28 April 2021, PT Bukit Asam Tbk bersama unsur Tripika Tanjung Enim menggandeng Forum RT/RW dan perwakilan pengurus masjid se-Kecamatan Lawang Kidul untuk mengikuti sosialisasi dan penyuluhan percepatan penanggulangan wabah Covid-19.
Sosialisasi ini dihadiri oleh Plh Bupati Muara Enim Nasrun Umar, Direktur Operasi dan Produksi PTBA Suhedi, GM Layanan Operasional Tanjung Enim Venpri Sagara, Manager Humas Komunikasi dan Administrasi Korporat Iko Gusman, Camat Lawang Kidul Andrille Martin yang diwakili oleh Arinta Gumay, Kapolsek Lawang Kidul D Azhari, Danramil Tanjung Enim Fiber Irwanda, Kepala Puskesmas Tanjung Enim A Gani, dan Kepala RS BAM dr. Bandriyo Sudarsono.
“Saya berpesan kepada seluruh masyarakat, untuk tetap disiplin menjalankan 5M. Karena memang keadaan sekarang berbeda dengan keadaan sebelumnya. Kita yang ada di Kabupaten Muara Enim sangat beruntung karena ada PTBA yang selalu membantu pemerintah dalam penanggulangan pandemi ini. Saya sangat berterimakasih kepada PT Bukit Asam Tbk karena sangat responsif. Tapi sekali lagi, pandemi ini tidak bisa hilang jika tidak dilawan bersama-sama, mari kita bergandengan erat melawan pandemi ini melalui doa dan usaha”, tutur Plh Bupati Muara Enim Nasrun Umar.
Dalam sosialisasi tersebut, Kepala Puskesmas Tanjung Enim A Gani juga menyampaikan beberapa hal mengenai Covid-19.
“Covid-19 ini sangat menular, kurangi memegang area muka sebelum cuci tangan. Sampai sekarang, belum ada obat untuk menyembuhkan virus ini. Covid-19 ini berbahaya, apalagi kepada orang yang memiliki komorbid atau penyakit bawaan. Hal tersebut bisa memperparah keadaan, bahkan bisa sampai fatality,” ujar Kepala Puskesmas Tanjung Enim A Gani.
“Penggunaan desinfektan di benda mati bisa menghilangkan droplet yang menempel di benda tersebut. Tapi yang paling penting tetap pakai masker, jaga jarak, cuci tangan, dan ditambah lagi jangan lupa bahagia,” tambah Kepala RS BAM dr Bandriyo
Mewakili manajemen PTBA, Manajer Humas Komunikasi dan Administrasi Korporat, Iko Gusman berharap agar yang hadir pada kegiatan ini dapat lebih memahami tentang bahayanya covid-19 dan cara pencegahannya serta berpesan agar dapat disampaikan kepada warga dan jamaah masing-masing untuk bersama-sama mencegah covid-19 ini dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan.
“Karena tidak ada acara lain, masalah covid-19 ini hanya dapat diatasi apabila semua pihak kompak, bergerak secara serentak bahu-membahu baik dari pemerintahan, masyarakat, kelompok masyarakat, perusahaan untuk bersama-sama melawan covid-19 ini” ujarnya. (Ah/*)