Sosialisasi dan Edukasi Pemanfaatan Fintech Syariah Dalam Dompet Digital Sebagai Solusi keuangan Halal di Era Digital pada Siswa Kelas V SDN 05 Betung.
Disusun oleh: Nadzua aqilla Zahara / 2220602135 /
Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
Di era teknologi digital yang terus berkembang, teknologi finacial juga dikenal sebagai fintech telah menjadi komponen penting dari masyarakat kontemporer.
Konsep Fintech Syariah
Teknologi fintech memungkinkan investasi, transaksi, dan layanan keuangan lainnya. Revolusi digital ini menghasilkan konsep Fintech Syariah, yang merupakan penerapan prinsip-prinsip syariah Islam pada industri teknologi financial.
Manfaat Dompet Digital Syariah
Untuk transaksi keuangan, dompet digital syariah dapat bermanfaat karena tidak hanya mudah digunakan tetapi juga menjamin bahwa transaksi dilakukan secara halal dan tidak melibatkan aktivitas yang bertentangan dengan syariah.
Solusi keuangan yang relevan di era digital saat ini adalah dompet digital syariah, yang merupakan hasil dari kemajuan teknologi yang cepat.
Dampak Fintech Syariah terhadap Ekonomi Digital
Kemajuan ini memiliki dampak besar pada ekonomi digital, memungkinkan orang dari berbagai latar belakang sosial untuk berpartisipasi dalam ekonomi tanpa melanggar prinsip syariah.
Arena popularitas digital syariah, yang membantu orang mendapatkan akses ke layanan keuangan dan membangun sistem ekonomi yang lebih transparan, adil, dan berkah yang sesuai dengan prinsip-prinsip Islam, jumlah orang yang menggunakan teknologi saat ini meningkat.
Ini dimulai dengan upaya pemerintah dan lembaga terkait untuk mendorong fintech syariah sebagai bagian dari pembangunan ekonomi digital yang inklusif dan mendasar.
Dompet Digital Syariah sebagai Sarana Edukasi Keuangan
Dalam hal ini, sangat penting untuk memahami bagaimana dompet digital syariah berfungsi sebagai bukan hanya alat untuk pembayaran atau investasi, tetapi juga sebagai panduan untuk mengajarkan orang tentang uang agar mereka dapat memahami barang syariah.
fintech syariah akan digunakan secara luas oleh masyarakat, memberi mereka pemahaman yang lebih baik tentang uang, dan mempercepat transformasi digital untuk menciptakan ekonomi yang lebih stabil dan menguntungkan bagi semua aspek kehidupan masyarakat.
Sosialisasi dan Edukasi penggunaan Fintech Syariah dalam Dompet Digital di SD N 05 Betung dapat terjadi karena kebutuhan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran siswa kelas V tentang teknologi digital yang sudah berkembang pesat.
Tantangan dalam Edukasi Fintech Syariah bagi Anak-Anak
Banyak anak-anak yang belum mengetahui apa itu Fintech Syariah dalam dompet digital dan cara penggunaannya.
Hal ini dikarenakan kurangnya pengetahuan tentang pemanfaatan teknologi digital dalam kehidupan sehari-hari dan kurangnya informasi yang mereka dapat dari berbagai media.
Ada beberapa tantangan yang muncul selama proses sosialisasi.Tantangan yang dihadapi anak-anak dalam sosialisasi pembayaran digital cukup signifikan karena mereka berada dalam tahap perkembangan kognitif dan emosional yang berbeda dengan orang dewasa.
Meskipun teknologi digital termasuk pembayaran digital semakin menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari.
Ada beberapa anak sering kali belum memiliki pemahaman yang mendalam tentang konsep uang dan nilai transaksi mereka mungkin lebih terbiasa dengan uang fisik seperti uang kertas atau koin dan belum mengerti uang virtual.
Anak-anak belum sepenuhnya memahami pentingnya keamanan data pribadi dan resiko pencurian identitas yang dapat terjadi didunia digital seperti informasi pribadi, mereka tidak sadar bahwa data pribadi mereka dapat disalah gunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Beberapa negara atau platform pembayaran belum memiliki regulasi atau kebijakan yang cukup ketat terkait dengan transaksi yang dilakukan oleh anak-anak.
Hal ini berpotensi membuka ruang penyalahgunaan.Meskipun teknologi digital semakin berkembang tidak semua anak memiliki akses ke pendidikan formal atau pelatihan digital yang memadai mengenai penggunaan pembayaran digital yang aman dan bijak.
Program-program literasi keuangan digital untuk anak anak masih terbatas dan belum tersedia secara luas di banyak tempat.
Strategi Mengatasi Tantangan dalam Sosialisasi
Untuk mengatasi hal ini, Anak-anak perlu diperkenalkan secara bertahap dengan konsep uang digital, termasuk cara kerjanya serta perbedaannya dengan uang fisik.
Menggunakan contoh sederhana yang mudah dipahami akan membantu mereka untuk memahami cara, penggunaan pembayaran digital dengan lebih baik.
Selain itu, mereka juga harus diajarkan tentang pentingnya menjaga keamanan data pribadi, seperti melindungi nomor kartu kredit, PIN, dan informasi akun lainnya.
Regulasi terkait pembayaran digital juga harus memastikan perlindungan anak-anak dari eksploitasi dan transaksi yang tidak sesuai, misalnya melalui persyaratan usia menimal untuk penggunaan layanan, perlindungan data, serta kontrol orang tua.
Hasil Sosialisasi Fintech Syariah
Antusias luar biasa dari anak anak yang mengikuti, dengan mengikuti pelatihan Fitech syariah dalam dompet digital sekarang mereka lebih memahami cara penggunaan dompet digital seperti Gopay, Shopeepay, Ovo, Dana, Linkaja di kehidupan sehari-hari.
Dengan menggunakan dompet digital dapat mempermudah bertransaksi digital seperti berbelanja, membeli token listrik, membeli paket internet, membayar tagihan bahkan mentrasfer uang. Selain itu, mereka juga dapat meningkatkan literasi keuangan digital.