29.2 C
Palembang
Tuesday, 7 October 2025
spot_img
spot_img
NewsBisnisPelatihan Kopi Semendo Dorong Ekonomi Hijau di Muara Enim

Pelatihan Kopi Semendo Dorong Ekonomi Hijau di Muara Enim

Baca juga

Muara Enim, Pojoksumsel.com – Kopi Semendo kini menjadi sorotan sebagai komoditas unggulan Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan. Meski selama ini masyarakat lebih mengenal Kopi Lampung, cita rasa khas Kopi Semende tak kalah istimewa.

Data BPS 2021 mencatat produksi kopi Muara Enim mencapai 27.594 ton per tahun, menjadikannya penghasil kopi terbesar ketiga di Sumatera Selatan.

Melihat potensi tersebut, Yayasan Mitra Hijau menggelar Pelatihan Kopi Semendo pada 17–18 September 2025.

Acara yang berlangsung dua hari ini diikuti 25 peserta dari komunitas lokal, seperti Muara Enim Coffee, PKK, KUPS Kopi Semende, hingga kelompok pemuda pecinta alam.

Fokus pada Ekonomi Hijau dan Produk Turunan Kopi

Pelatihan ini tidak sekadar membahas teknik budidaya dan peningkatan produksi, tetapi juga menekankan pentingnya ekonomi hijau. Peserta didorong melihat peluang bisnis kopi yang ramah lingkungan, termasuk pemanfaatan limbah menjadi produk turunan bernilai jual.

“Perempuan dan pemuda juga bisa dilibatkan sejak awal agar tidak ada yang tertinggal,” kata Rosalena Fransiska dari Yayasan Mitra Hijau.

Suratin adalah petani kopi yang fokus di Hulu dan juga memiliki brand Kopi Pak Ratin ini berbagi teknik budidaya kopi yang ramah lingkungan
Suratin adalah petani kopi yang fokus di Hulu dan juga memiliki brand Kopi Pak Ratin ini berbagi teknik budidaya kopi yang ramah lingkungan

Pak Suratin dari Kopi Pak Ratin berbagi teknik budidaya kopi ramah lingkungan. Sementara itu, Robby Anugrah, Ketua Muara Enim Coffee (MEC) sekaligus pemilik WD Official, menekankan potensi usaha dari limbah kopi.

“Kopi bukan cuma bisa jadi minuman, tapi juga punya banyak produk turunan,” ujarnya.

Robby Anugrah, Ketua Muara Enim Coffee (MEC) dan juga Owner WD Official
Robby Anugrah, Ketua Muara Enim Coffee (MEC) dan juga Owner WD Official

Peran Disperindag ESDM dalam Pemberdayaan UMKM

Disperindag ESDM Muara Enim menegaskan komitmennya untuk mendorong industri hijau dan UMKM/IKM secara berkelanjutan.

Dessy Hershanti SE, MM mempertegas Peran dan Tugas Disperindag ESDM Muara Enim menegaskan komitmennya untuk mendorong industri hijau dan UMKMIKM secara berkelanjutan
Dessy Hershanti SE, MM mempertegas Peran dan Tugas Disperindag ESDM Muara Enim menegaskan komitmennya untuk mendorong industri hijau dan UMKMIKM secara berkelanjutan

Kepala Bidang Perindustrian, Dr. Dessy Hershanty, S.E., M.M, hadir sebagai narasumber dan memaparkan peran penting instansinya dalam memperkuat kapasitas pelaku usaha lokal.

Menurut Dessy, pemberdayaan UMKM/IKM dilakukan melalui pelatihan, bantuan teknis, sosialisasi, hingga dukungan pemasaran.

“Tujuannya adalah untuk meningkatkan kapasitas produksi dan daya saing UMKM di per-Kopian agar produk lokal menjadi lebih kompetitif dan berkelanjutan,” jelasnya.

UMKM Kopi dan Model Bisnis Berkelanjutan

Selain praktik budidaya, peserta juga dilatih menyusun alur bisnis kopi dari hulu hingga hilir. Harapannya, lahir model usaha berkelanjutan yang mampu memperkuat UMKM kopi di Muara Enim.

Menurut Yunita, Direktur Yayasan Pinus, pengembangan kopi berkelanjutan akan menciptakan lapangan kerja baru.

“Peluang bisa lebih besar untuk pekerjaan yang berkelanjutan dan ramah lingkungan,” ungkapnya.

Kontribusi pada Pembangunan Berkelanjutan

Inisiatif ini menegaskan peran Kopi Semende sebagai motor penggerak pembangunan hijau. Melibatkan petani, perempuan, dan generasi muda, Muara Enim berpeluang memperkuat posisinya sebagai daerah penghasil kopi berkualitas sekaligus mendukung transisi menuju ekonomi hijau berkeadilan.

Artikel lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terbaru