25.1 C
Palembang
Monday, 4 November 2024
spot_img
spot_img
NewsBisnisLima Tahun Transformasi BUMN, PTBA Fokus Energi Bersih

Lima Tahun Transformasi BUMN, PTBA Fokus Energi Bersih

Baca juga

Pojoksumsel.com – PT Bukit Asam Tbk (PTBA) terus menyesuaikan diri menghadapi perubahan, selaras dengan transformasi BUMN yang digagas oleh Kementerian BUMN dalam lima tahun terakhir.

Adaptasi dan inovasi dipacu agar PTBA dapat terus menyuplai energi tanpa henti untuk negeri ini.

Transformasi di segala aspek dijalankan oleh PTBA demi menjadi perusahaan energi kelas dunia yang peduli lingkungan.

Salah satunya melalui diversifikasi bisnis seiring dengan transisi menuju energi bersih dan ramah lingkungan yang berkelanjutan.

Transformasi Inovatif untuk Energi Bersih

Sejalan dengan transformasi BUMN selama lima tahun terakhir, kami terus mengupayakan inovasi dan terobosan baru demi mewujudkan visi sebagai perusahaan energi kelas dunia yang peduli lingkungan, ujar Corporate Secretary PT Bukit Asam Tbk (PTBA), Niko Chandra.

Salah satu pencapaian penting adalah pembangunan PLTS di Bandara Soekarno-Hatta, bekerja sama dengan PT Angkasa Pura II (Persero).

PLTS ini telah beroperasi penuh sejak Oktober 2020 dengan kapasitas maksimal 241 kilowatt-peak (kWp) dan terpasang di Gedung Airport Operation Control Center (AOCC).

Tidak hanya itu, PTBA juga berkolaborasi dengan Jasa Marga Group untuk mengembangkan PLTS di jalan tol.

PLTS dengan kapasitas 400 kWp di Jalan Tol Bali-Mandara telah selesai dibangun dan mulai beroperasi sejak 21 September 2022.

Dukungan Terhadap Kebijakan Hilirisasi Batu Bara

PTBA juga berkomitmen mendukung kebijakan pemerintah dalam mendorong hilirisasi batu bara.

Kolaborasi dengan berbagai pihak dijalin untuk meningkatkan nilai tambah batu bara. Di antaranya melalui kerja sama dengan Badan Riset & Inovasi Nasional (BRIN) serta berbagai perguruan tinggi.

Diharapkan, melalui kolaborasi dan penelitian ini akan tercipta inovasi serta peluang diversifikasi yang memperhatikan skala keekonomian, sehingga hilirisasi batu bara dapat terwujud.

Sebagai anggota Grup MIND ID, PTBA terus memperkuat perannya dalam menjaga ketahanan energi nasional.

Ini terlihat dari peningkatan pasokan batu bara PTBA untuk kebutuhan dalam negeri, khususnya ketenagalistrikan.

Realisasi Domestic Market Obligation (DMO) batu bara PTBA pada 2023 mencapai 21,4 juta ton.

Sebelumnya, pada 2020, realisasi DMO dari PTBA sebesar 14,1 juta ton, kemudian meningkat menjadi 16,1 juta ton pada 2021, dan 19,2 juta ton pada 2022.

Kementerian BUMN mendorong semua BUMN untuk meningkatkan perannya sebagai agen pembangunan.

Untuk itu, PTBA mengambil peran untuk secara konsisten memperkuat ketahanan energi nasional, ujar Niko.

Pencapaian Kinerja Positif

Berkat transformasi yang berkesinambungan, PTBA berhasil meraih kinerja positif.

Pada 2023, perusahaan sukses membukukan pendapatan sebesar Rp 38,5 triliun dan laba bersih Rp 6,1 triliun.

Transformasi yang dijalankan Kementerian BUMN membuat kami semakin tangguh di masa mendatang.

Ini menjadi pijakan kami di BUMN untuk terus unggul, meningkatkan daya saing, sehingga lebih kompetitif dalam menghadapi tantangan.

Dengan demikian, kami dapat terus konsisten dalam mendukung pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat, pungkasnya.

Artikel lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terbaru