22.9 C
Palembang
Sunday, 8 September 2024
spot_img
spot_img
SUMSELMuara EnimManfaatkan SDA, Pemkab Muara Enim Gelar Pelatihan Kain Ecoprint

Manfaatkan SDA, Pemkab Muara Enim Gelar Pelatihan Kain Ecoprint

Baca juga

Jeri
Jerihttps://pojoksumsel.com
Pria ini menyukai dunia teknologi dan otomotif. Bermimpi punya sebuah laptop seharga 50 jutaan. Kesehariannya banyak dihabiskan didepan laptop. IT Maintenance, menulis di kategori Teknologi dan Otomotif adalah kontribusinya di PojokSumsel.com.

MUARA ENIM,POJOKSUMSEL – Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menggelar workshop pembuatan kain Ecoprint dengan peserta para pelaku UMKM di Kabupaten Muara Enim. Kegiatan yang berlangsung selama 3 hari itu diikuti sebanyak 20 peserta, di Hotel Griya Serasan Muara Enim, 26-28 November 2020.

Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Isdrin ST, melalui Kabid Pengembangan Ekonomi Kreatif mengatakan, kegiatan ini merupakan pembinaan bagi para pelaku industri ekonomi kreatif yang ada, baik pemula, maupun UMKM. Dengan tujuan untuk peningkatan kopetensi, menambah wawasan bagi para pelaku ekonomi kreatif, khususnya bidang fashion. Ecoprint ialah pewarna cetak alami sebagai bahan pewarnaan untuk kain maupun media kertas. Nantinya, kegiatan tersebut dapat dikembangkan seperti pada usaha batik di Kabupaten Muara Enim.

“Kepada pelaku usaha ekonomi kreatif sub sektor fashion dalam pembuatan kain ecopint, disamping mendapat pengetahuan diharapkan dapat mengembangkan peluang wirausaha bagi para pelaku ekonomi kreatif di tempat masing-masing,”kata Bambang.

Pelatihan itu, diisi oleh narasumber dari Dinas Koperasi dan UMKM dalam rangka mendorong pengembangan UKM, dan Dinas Perdagangan dalam rangka membentuk pasar, serta strategi dalam pemasaran. Lalu dari DesakuMuara Enim yang memberikan materi ekcoprint.

Kegiatan tersebut mendapat dukungan bupati Muara Enim, melalui Plt Asisten Pemerintahan, Drs Emran Tabrani membuka acara tersebut. Harapannya, dengan adanya pelatihan ini dapat menumbuhkan kreativitas menciptakan inovasi baru dalam mengembangkan usaha khususnya bidang fashion.

“Nanti ide kraetivitas yang didapat bisa menjadi produk yang harus dipatenkan, agar tidak bisa di tiru oleh orang lain. Sehingga bisa menjadi sumber pendapatan, dapat menciptakan pelung kerja juga. Ini sejalan dengan visi misi pemerintah daerah dalam meningkatkan Daya Saing, dan Mandiri, serta Sejahtera,”terang Emran.(AH)

Artikel lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terbaru