MUARA ENIM,POJOKSUMSEl – Hampir dua tahun digarap, Agrowisata Anggur Bima Zacki Muara Enim akhirnya di buka, Jumat (10/9/2021). Pembukaan agrowisata anggur Bima Zacki yang terletak di Kelurahan Muara Enim Kecamatan Kota Kabupaten Muara Enim ini, dilakukan oleh pemerintah daerah, yang diwakili Dinas Pertanian, dihadiri juga Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Dinas Koperasi dan UMK, TP PKK Kabupaten Muara Enim, Kelompok Wanita Tani Tegal Serasan, ASKI Sumsel, Pengurus Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Muara Enim, dan tokoh masyarakat setempat.
Kepala Dinas Pertanian, Kabupaten Muara Enim, Ulil Amri SP MM mengapresiasi dan merasa senang dengan hadirnya agrowisata ini, karena selain sebagai wahana rekreasi, juga sebagai kawasan edukasi bagi pengunjungnya.
“Ditempat Agrowisata ini pengunjung bisa belajar berbagai jenis tanaman anggur yang banyak hidup di negara eropa, maupun Amerika. Namun di tempat ini bisa dikembangkan, ditanah yang sulit ditanam. Namun dengan perawatan yang ekstra, maka tenaman anggur di tempat ini bisa tumbuh, dan berkembang. Ini akan mendukung program Agrowisata yang tengah dikembangkan Pemkab Muara Enim yang ada di Desa Panang Jaya, Penanggiran, dan kawasan Semende,”ungkap Ulil.
Ia menyampaikan, dengan adanya wisata baru sebagai tujuan masyarakat, maka akan ada geliat pertumbuhann ekonomi sekitarnya.
“Adanya Agrowisata ini tidak terlepas dari tujuan untuk perbaikan ekonomi masyarakat sekitar di tengah dampak Pandemi Covid-19, sehingga UMKM sekitar bisa meningkatkan kesejahteraan,”terangnya.
Sementara itu, Novi Nindy, pemiliki Agrowisata Bima Zacky Grape menyambut baik dukungan pemerintah daerah untuk kemajuan sektor Pariwisata, UMKM, dan pertanian khususnya tanaman anggur di Kabupaten Muara Enim. Kata Novi, selain menjual buah anggur, pihaknya juga menjual bibit anggur, serta siap membantu memberikan bimbingan dalam pembudidayaannya sampai berhasil.
“Selain petik sendiri, pengunjung juga bisa membeli bibit anggur disini, kami menyiapkan juga pupuk, dan siap membantu membimbing budidaya anggur hingga berhasil,”ungkap Novi.
Sementara itu, H Jazali, salah satu pengunjung mengatakan, dengan tiket masuk Rp 10 ribu untuk dewasa, dan Rp 5 ribu rupiah itu sangat terjangkau, dan banyak manfaat yang didapatkan, selain bisa makan anggur, pengunjung bisa berwisata, swa foto, menikmati kuliner ala korean, dan makan anggur gratis.
“Tempat ini sangat cocok untuk semua kalangan, dari anak muda, pelajar, keluarga, dan umum. Karena selain tempatnya yang iconik, ada kafetarianya, dan bisa makan anggur gratis,”kata Jazali.(red)