MUARA ENIM,POJOKSUMSEL – Desa Keban Agung Kecamatan Lawang Kidul merupakan binaan PT Pamapersada Nusantara (Pama) MTBU melalui kegiatan CSR mewujudkan Program Kampung Iklim (Proklim). Selain mengembangkan berbagai kegiatan lingkungan, perusahaan kontraktor PT Bukit Asam Tbk itu juga memberdayakan masyarakat melalui kegiatan kreativitas dan wirausaha. Seperti yang digelar akhir pekan kemarin, puluhan pemuda-pemudi setempat mendapat pelatihan sablon press yang dilaksanakan di Sekretariat TP PKK Desa Keban Agung bekerjasama dengan pemerintah desa setempat dan Tripika Lawang Kidul.
Ketua Proklim Desa Keban Agung, Sutrisno mengatakan, kerjasama dengan PT Pama ini sudah terjalin sejak lama dalam program Kampung Iklim (Proklim) dimana prestasi yang di dapatkan hingga di tingkat nasional. Kerjasama tersebut terus berlanjut hingga program peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) melalui berbagai pelatihan untuk mewujudkan kemandirian masyarakat.
“Para pemuda sebelumnya oleh Pama mendapat pelatihan Sablon manual, dan itu sampai sekarang masih berjalan, dan kami sudah banyak mendapatkan pesanan dari BUMdesa Keban Agung, dan memenuhi permintaan pasar sekitar Tanjung Enim,”jelas Sutrisno, Sabtu (18/9/2021).
Kegiatan tersebut mendapat sambutan positif, para pemuda-pemudi yang terlibat sangat antusias menginginkan kerjasama terus berkelanjutan dengan perusahaan tersebut. Sehingga dalam pengembangan usaha, lanjut Sutrisno, para pemuda meminta bantuan perusahaan untuk dilatih produksi sablon press beserta alatnya.
“Dari kegiatan yang sudah ada para pemuda sudah bisa membuat sablon di plastik, sablon kaos, sudah ada Orderan dari PT PAMA, kemudian sablon karung untuk pupuk, dan sekarang sudah kerjasama dengan BUMdes yang memiliki usaha pupuk. Kemudian untuk selanjutnya meminta ke Pama untuk mengadakan pelatihan sablon pres dan alat dari PT PAMA. Dan amanah ini akan kami jaga, dan akan kami laksanakan,”terang Sutrisno.
Sementara itu, Koordinator CSR Pama MTBU Tanjung Enim, Joko Budi Santoso mengatakan, dalam rangka bersinergi dengan lingkungan sekitar perusahaan. Melalui program CSR, Pama mendukung program kreatif untuk memajukan masyarakat yang mandiri dan sejahtera. Khususnya para pemuda Desa Keban Agung yang aktif menjalin kerjasama dengan perusahaan sejak program Kampung Iklim (Proklim) hingga ke tingkat utama (nasional).
“Pelatihan sablon ini yang kedua, pertama manual, dan kali ini pelatihan sablon press. Pama akan selalu mendukung kegiatan yang sifatnya produktif program Proklim dan masyarakat secara luas”ujar Joko.
Selanjutnya, selain memaksimalkan produksi, pesan Joko kepada peserta, kelompok usaha di Rumah Sablon Proklim ini juga bisa memaksimalkan kegiatan promosi, pemasaran, dan administrasi melalui kegiatan manajemen. Kata dia, perkembangan Rumah Sablon Proklim Desa Keban Agung nanti bisa dibuat struktur manajemennya. Dimana disitu ada bagian produksi, meliputi pekerjaan desain, serta promosi dan pemasaran. Untuk meningkatkan penjualan, Rumah Sablon Proklim Desa Keban Agung harus banyak menjalin komunikasi dengan berbagai pihak, pemerintahan, perusahaan, dan masyarakat secara luas.
“Sehingga kegiatan ini bisa lebih maju lagi untuk mencapai tujuan masyarakat yang mandiri dan sejahtera. Pemasaran, kita melihat potensi yang ada di sekitar, melakukan pendekatan dengan pihak-pihak yang ada. Dan harapan kami sudah ada struktur terbentuk dan bisa menjadi contoh di desa desa lain,”pungkas Joko.(res)